Jumat, 20 Agustus 2010

Dari Beranda Rumahku,ku sampaikan Kebenaran

Add caption
Di beranda rumahku aku katakan kebenaran
Tentang hari esok dan hari kemudian ,
setelah nafas tak lagi berhembus , setelah nadi dingin berdetak yang terakhir
Biarpun hanya angsa dan pohon kecilku yang mendengarkan
Namun ku tak kan berhenti bersuara tentang kebenaran

Mengapa hanya di beranda rumah sepiku ?
Karena di atas mimbar aku takut salah bicara
Menyuarakan Ayat Agung bukan Ahlinya
Tetapi aku ingin selalu berkata ,dan aku takut menyesatkan
Karena perbedaan cara pandang , kilafiyah

Kebenaran adalah kebenaran hakiki
bukan kebenaran aku, kebenaran engkau,atau  kebenaran mereka
Tetapi kebenaran yang ber Hulu pada Robbi dan ber Hilir pada Maha Pengasih
Jalan boleh berliku tetapi tujuan tetap satu , berlutut pada Penguasa suksmaku
Awal yang tiada akhir , Muara dari segala tujuan Keabadian

Di beranda rumahku aku akan tetap menyampaikan kebenaran
Walau hanya angsa dan pohon pohon kecilku yang mendengarkan
tetapi aku akan terus bersuara , Sampai Tuhan menjemputku.